Islamina.id – Islam berkembang ke penjuru dunia dikarenakan ajarannya yang mudah diterima semua kalangan baik pejabat maupun rakyat. Di samping itu, ajarannya tak memaksa bagi orang yang akan memeluknya.
Bila ditelisik secara jauh, islam menjadi pesat perkembangannya melalui berbagai cara seperti jalur perdagangan, diplomasi politik, juga melalui jalur sufi.
Tokoh sufi yang paling masyhur di masa Dinasti Umayyah diantaranya adalah sebagai berikut:
Hasan Al Basri
Nama lengkap Hasan Al Basri adalah Hasan bin Abi Hasan. Ayahnya bernama Yasar dan ibunya bernama Khairah yang dikenal sebagai budak dari Ummu Salamah istri Nabi Muhammad.
Baca juga:
- Keistimewaan Imam Hasan Al Basri dan 10 Sifat Baik Anjing
- Etika Beragama yang Baik Menurut Hasan Al Basri
Sedangkan menurut Imam menjelaskan bahwa ibunya sebagai pembantu Ummu Salamah
Hasan Al Basri dikenal sebagai tokoh ahli fikih juga sebagai sufi besar di zaman Tabi’in (pengikut sahabat).
Suatu ketika Ummu Salamah pernah membawa Hasan Al Basri untuk menghadap Umar Bin Khattab lantas Ia mendoakan hasan Al Basri supaya menjadi orang yang alim dalam bidang agama.
Doa Hasan Al Basri
Ini Doa Umar bin khattab kepada Hasan Al Basri seperti yang dikutip dalam kitab Tabaqatul Fuqaha’
اﻟﻠﻬﻢ ﻓﻘﻬﻪ ﻓﻲ اﻟﺪﻳﻦ ﻭﺣﺒﺒﻪ ﺇﻟﻰ اﻟﻨﺎﺱ
Ya Allah berikanlah pemahaman agama kepada Hasan Al Basri dan berikan rasa sayang kepada sesama manusia.
Imam dalam kitab Tarikh Tasyri’ Al islami menjelaskan tentang pribadi Hasan Al Basri sebagai berikut:
ﻭﻛﺎﻥ اﻟﺤﺴﻦ اﻟﺒﺼﺮﻱ ﻣﻦ ﺳﺎﺩاﺕ اﻟﺘﺎﺑﻌﻴﻦ ﻭﻛﺒﺮاﺋﻬﻢ، ﺟﻤﻊ ﻛﻞ ﻓﻦ، ﻣﻦ ﻋﻠﻢ، ﻭﺯﻫﺪ، ﻭﻭﺭﻉ، ﻭﻋﺒﺎﺩﺓ، ﻭﺃﻛﺜﺮ ﻛﻼﻣﻪ ﺣﻜﻢ ﻭﺑﻼﻏﺔ. ﻗﺎﻝ ﺃﺑﻮ ﻋﻤﺮﻭ ﺑﻦ اﻟﻌﻼء: ﻣﺎ ﺭﺃﻳﺖ ﺃﻓﺼﺢ ﻣﻦ اﻟﺤﺴﻦ اﻟﺒﺼﺮﻱ.
Hasan Al Basri merupakan tokoh pemimpin para Tabi’in bahkan menjadi pembesarnya. Ia termasuk tokoh yang mengumpulkan berbagai disiplin keilmuan, ahli zuhud, wira’i (menjaga dari hal terlarang, ahli ibadah, ucapannya menjadi petuah bijak. Bahkan Abu Amr bin Al Ala’ berkata: aku tak pernah melihat orang yang paling fasih dari Hasan Al Basri.
Dari penjelasan ini dapat dipahami bahwa Hasan Al Basri merupakan tokoh sufi yang ilmunya menginspirasi Tabi’in dalam hal ilmu maupun ibadah serta petuah kehidupan yang menginspirasi generasi setelahnya.