Islamina.id – Salah satu rukun Islam adalah menjalankan perintah Shalat. Shalat bertujuan untuk mendekatkan diri kepada Allah sebagai Dzat yang menciptakan manusia, juga sebagai kontrol diri dari segala kemungkaran dan kejahatan diri kita.
Abu Al-Lais as-Samarkandi dalam kitab Tanbih al-Ghafilin menjelaskan bahwa Shalat seseorang menjadi lebih sempurna bila mengetahui ilmunya. Dalam hal ini, beliau membagi ilmu tentang shalat menjadi tiga macam, yaitu:
Pertama, Mampu membedakan Shalat yang Wajib dan yang Sunnah, ini sangat penting sekali, karena dimasyarakat kita masih banyak orang yang tak mengetahuinya, misalnya menganggap shalat tahajud wajib, tapi shalat shubuhnya kesiangan. Ini seperti pepatah yang berbunyi: besar pasak daripada tiang, ia mengejar pahala Sunnah dan yang wajib malah musnah.
Baca juga: Ini Golongan yang Doanya Dikabulkan oleh Allah
Kedua, mampu mengetahui dan membedakan hal-hal yang berkaitan dengan Wudhu dan Shalat, mulai dari yang wajib dan Sunnah, Syarat dan rukun juga hal-hal yang membatalkan shalat. Pengetahuan tentang hal ini wajib dimengerti bagi setiap orang muslim, karena bila mereka tak mengetahui maka shalatnya tidak sah. Bila hal ini sudah ia ketahui maka ibadah shalatnya menjadi sempurna.
Ketika orang muslim sudah mengetahui ilmu seperti yang telah dijelaskan diatas, maka Shalatnya menjadi sempurna.
Ketiga, Mampu mengetahui rekayasa godaan syaitan terutama dalam berwudhu, atau dalam Shalat, contohnya syaitan biasanya membisikan keragu-raguan kepada orang yang sedang wudhu sehingga ia was-was dan banyak memubadzirkan air.
Hikmah Keutamaan Shalat Sunnah Dirumah
Shalat merupakan ibadah yang dilakukan sebagai bentuk komunikasi (munajat) dengan Allah. Tujuan utama shalat adalah untuk mencegah perbuatan keji dan mungkar.
Shalat lima waktu bagi laki-laki sebaiknya dilakukan berjamaah di masjid. Sedangkan Shalat Sunnah dianjurkan dilakukan di rumah seperti sabda Nabi