Kamis, Agustus 21, 2025
  • Login
  • Register
islamina.id
  • Beranda
  • Kabar
  • Kajian
  • Gagasan
  • Kolom
  • Biografi
  • Peradaban
  • Gaya Hidup
    • Fashion
    • Kesehatan
  • Review Kitab
  • Video
  • Bulletin
    • Bulletin Islamina
    • Bulletin Jumat
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Kabar
  • Kajian
  • Gagasan
  • Kolom
  • Biografi
  • Peradaban
  • Gaya Hidup
    • Fashion
    • Kesehatan
  • Review Kitab
  • Video
  • Bulletin
    • Bulletin Islamina
    • Bulletin Jumat
No Result
View All Result
islamina.id
No Result
View All Result
Home Kajian
dekonstruksi di era digital

Dekonstruksi “Rezim Kebenaran” di Era Digital (2) : Menunda Kebenaran, Meluaskan Perspektif

(Bagian Akhir)

Abd Malik by Abd Malik
26/07/2025
in Kajian
1 0
0
1
SHARES
19
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on WAShare on Telegram

Karena itulah, dalam dekonstruksi, sebagaimana digagas oleh Derrida dikenal konsep différance, sebuah istilah yang menegaskan bahwa makna itu selalu tertunda dan berbeda-beda tergantung konteksnya. Apa yang kamu pahami dari satu kalimat, bisa jadi berbeda dengan pemahaman orang lain—dan itu bukan kesalahan, tapi kenyataan komunikasi yang normal.

Misalnya, kata “radikal” bisa memiliki banyak makna sesuai konteksnya dan relasi kuasa yang ada di belakangnya. Radikal bisa berarti orang yang berpikir mendalam, pejuang keadilan, pengacau, atau bahkan teroris. Makna yang tertunda yang dan beragam ini tergantung pada konteks seperti apa, siapa yang berbicara dan tujuan apa dari narasi tersebut.

BacaJuga

Dekonstruksi “Rezim Kebenaran” di Era Digital (1) : Bagaimana Cara Anak Muda Menyelamatkan Akal Sehatnya

Apakah Toleransi Berarti Membiarkan Intoleransi?

Ada Apa di Bulan Dzulqa’dah?

Contoh lain, kata “sistem negara islami” bisa memiliki banyak mana sesuai konteks dan pandangan yang beragam sesuai kepentingan di belakangnya. Sistem negara Islami bagi kelompok tertentu berarti menerapkan Islam sebagai ideologi negara, bagi yang lain bisa berarti menerapkan norma syariat Islam, atau bagi yang lain bisa berarti negara dengan sistem yang ada dengan prinsip syariat Islam.

Pada akhirnya, dekonstruksi mengajarkan kepada kita agar menjadi rendah hati di hadapan informasi. Kalian tidak perlu terjebak pada relativisme dengan mengatakan semua benar, tetapi juga harus menolak absolutism dengan mengatakan hanya satu yang benar.

Dalam dunia yang penuh hoaks, propaganda, dan framing media, pendekatan Derrida ini adalah alat penting untuk tetap waras dan adil berpikir. Ketika siapa saja bisa jadi “influencer”, dan satu video bisa membuat opini publik dalam hitungan menit, kita perlu lebih dari sekadar literasi digital, tetapi butuh kesadaran dekonstruktif—kemampuan untuk membaca dengan tajam, mendengar dengan hati-hati, dan berpikir dengan nuansa merdeka.

Dekonstruksi mengajak kita untuk tidak tergesa-gesa menelan “kebenaran”. Di dunia digital, kita tidak hanya ditantang untuk mencari informasi, tetapi juga memahami bagaimana informasi itu dibentuk dan disebarkan, siapa yang bermain dalam kepentingan narasi itu dan apa tujuannya.

Maka berpikir dekonstruktif sangat relevan dalam konteks kehidupan dunia digital yang dikendalikan oleh kebenaran algoritmik ini. Kebenaran yang kadang hanya diukur dengan 1 menit yang viral. Kadang orang bisa dicap jahat dan suci hanya karena satu cuplikan video. Dekonstruksi mengingatkan bahwa teks atau potongan video tidak bisa mewakili keseluruhan makna, dan perlu ditinjau dalam konteks lebih luas.

Dekonstruksi adalah alat berpikir untuk menghadapi banjir informasi, untuk melawan kesempitan cara pandang, dan untuk menjaga agar pikiran kita tetap terbuka dan merdeka terhadap kemungkinan, terhadap perbedaan, dan terhadap kompleksitas.

Page 2 of 2
Prev12
Previous Post

Iran, Akan menjadi panutan baru bagi dunia Islam?

Next Post

Ketika Tuhan Dibuktikan Tidak dengan Keimanan Buta, Tetapi dengan Logika: Kurt Gödel dan Rumus Ketuhanan

Abd Malik

Abd Malik

Penulis dan penikmat kopi, bisa dihubungi melalui : abdmalik82@icloud.com

RelatedPosts

Peran Media Sosial Dalam Mewujudkan Siswa Toleran
Kajian

Dekonstruksi “Rezim Kebenaran” di Era Digital (1) : Bagaimana Cara Anak Muda Menyelamatkan Akal Sehatnya

22/07/2025
kampanye anti intoleransi
Kajian

Apakah Toleransi Berarti Membiarkan Intoleransi?

21/04/2024
Ada Apa di Bulan Dzulqa’dah
Kajian

Ada Apa di Bulan Dzulqa’dah?

30/05/2023
Menyapa Agama-Agama dalam Sejarah dan Teologi (2)
Kajian

Menyapa Agama-Agama dalam Sejarah dan Teologi (2)

02/02/2023
Menyapa Agama Agama dalam Sejarah dan Teologi
Kajian

Menyapa Agama-Agama dalam Sejarah dan Teologi (1)

26/01/2023
Duri Islamisme dalam Sejarah NKRI
Kajian

Duri Islamisme dalam Sejarah NKRI

19/01/2023
Next Post
kurt godel

Ketika Tuhan Dibuktikan Tidak dengan Keimanan Buta, Tetapi dengan Logika: Kurt Gödel dan Rumus Ketuhanan

kerusakan alam

Ketika Alam Tak Lagi Sakral: Ikhtiar Membangun Eko-Teologi dari Kritik Jantung Peradaban

Cari Artikel

No Result
View All Result

Masuk / Daftar

Masuk ke Akun anda
face
visibility
Daftar | Lupa kata sandi ?

Artikel Teerbaru

hukum alam

Hukum Alam Adalah Hukum Tuhan: Apakah Mukjizat Mengingkari Sebab-Akibat

21/08/2025
Membantah Pernyataan Zulkarnain Yusuf Tentang “indonesia Negara Kafir”

Kemerdekaan Indonesia dalam Perspektif Iman

15/08/2025
teologi kemerdekaan

Al-Baqarah : 177 – Peta Jalan Teologi Kemerdekaan dalam Islam

15/08/2025
kerusakan alam

Ketika Alam Tak Lagi Sakral: Ikhtiar Membangun Eko-Teologi dari Kritik Jantung Peradaban

02/08/2025
kurt godel

Ketika Tuhan Dibuktikan Tidak dengan Keimanan Buta, Tetapi dengan Logika: Kurt Gödel dan Rumus Ketuhanan

27/07/2025

Trending Artikel

  • Ulama Scaled

    Mengenal Istilah Rabbani

    319 shares
    Share 128 Tweet 80
  • 4 Penghalang Ibadah Kepada Allah Menurut Imam Al-Ghazali 

    298 shares
    Share 119 Tweet 75
  • Belajar Konsep Ketuhanan dari Surat Al Ikhlas

    264 shares
    Share 106 Tweet 66
  • Kitab Tajul ‘Arus: Makna Pengorbanan dan Obat Penyakit Hati

    256 shares
    Share 102 Tweet 64
  • Kitab “Majmû’ Fatâwâ” Karya Ibnu Taimiyah (1)

    248 shares
    Share 99 Tweet 62
Putih E E
  • Redaksi
  • Kirim Artikel
  • Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Kerjasama
No Result
View All Result
  • Kajian
  • Gagasan
  • Kolom
  • Biografi
  • Peradaban
  • Gaya Hidup
    • Fashion
    • Kesehatan
  • Review Kitab
  • Bulletin
    • Bulletin Jumat
    • Bulletin Islamina

© 2021 Islamina - Design by MSP.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

*By registering into our website, you agree to the Terms & Conditions and Privacy Policy.
All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.