Islamina.id – Kata hijrah diambil dari bahasa Arab, yang berasal dari bentuk kata dasar hajara, yahjuru, hajran, memiliki makna putus, meninggalkan, berjalan, dll. Jika dilihat dari semua derevasi kata yang tersusun dari huruf ha’, jim, ra, menurut Ibnu Faris memiliki arti inti potongan dan putus, atau menunjukkan sesuatu yang sangat dan kuat.
Misalnya dalam bahasa Arab sering dicontohkan dengan kalimat hâjara fulanan, yang bisa dimaknai dia memaki (sangat memarahi) Fulan, menceraikan Fulan, meninggalkan Fulan. Atau ketika berubah menjadi hajjara, ditambah dengan tasydid, maka berubah maknanya menjadi “mengusir.”
Penjelasan Istilah Hijrah
Adapun secara istilah, hijirah sering digunakan untuk menyebut aktifitas berpindahnya dari satu tempat ke tempat lain untuk mencari suaka serta tinggal dalam waktu yang lama. Atau berpindah dari satu kondisi menuju kondisi yang lain.
Dalam Kamus Arab, kata hijrah juga digunakan untuk aktifitas perpindahan hewan maupun tumbuhan.
Baca juga: Mengenal Istilah Rabbani
Dalam Al-Qur’an, memang tidak ditemukan dengan bentuk hijrah. Akan tetapi di beberapa tempat digunakan dengan bentuk kata kerjanya. Misalnya, sebagaimana terdapat dalam surah Muzammil ayat 10,
“Dan tinggalkanlah mereka dengan cara yang baik.” Dan juga dalam surah an-Nisa 34, “Dan tinggalkanlah mereka di tempat tidur.”