“Tuannya al-Quran yaitu surat al-Baqarah, tuannya surat al-Baqarah yaitu ayat al-Kursi. Sesungguhnya pada surat tersebut terdapat lima puluh kalimat, pada setiap kalimat mengandung lima puluh keberkahan.”
Muhammad al-Baqir berkata,
“Barangsiapa yang membaca ayat al-Kursi sekali maka Allah akan menjauhkan atasnya atas seribu hal yang dibenci olehnya dari kebencian-kebencian dunia, dan Allah juga menjauhkan hal yang dibenci olehnya dari kebencian-kebencian akhirat. Selain itu Allah akan melenyapkan kebencian dunia atasnya yaitu kemiskinan, dan Allah akan melenyapkan kebencian akhirat atasnya yaitu azab kubur.”
Melalui pernyataan di atas, umat muslim harus melazimkan membaca ayat kursi setelah shalat atau dalam kondisi apapun kecuali di kamar mandi. Sebagaimana Rasul bersabda,
“Barangsiapa yang keluar dari rumahnya membaca ayat al-Kursi maka Allah akan mengutus tujuh puluh ribu malaikat yang meminta ampun dan mendoakan untuknya. Lalu apabila ia kembali ke rumahnya serta masuk ke rumahnya dengan membaca ayat al-Kursi kembali maka Allah menghilangkan kemiskinan di antara kedua kelopak matanya (dirinya).”
Manfaat dan khasiat yang luar biasa dalam membaca ayat Kursi tersebut. Jika kalimat ini dibaca setiap muslim yang ada di Indonesia maka resesi ekonomi akan tidak menghampiri bumi pertiwi ini. Syekh Muhammad bin Abdurrahman al-Hubaisyi menganjurkan umat muslim untuk melazimkan membaca kalimat ini pada pagi, petang, dan pada setiap waktu.
Sebagaimana Rasul bersabda,
“Tidaklah ayat ini dibaca (ayat Kursi) di rumah melainkan syaitan kabur selama tiga hari, bahkan ia kabur selama tiga puluh hari. Lalu tidak masuk bila dibacanya atas sihir dan teluh selama empat puluh malam.”