Kamis, Agustus 21, 2025
  • Login
  • Register
islamina.id
  • Beranda
  • Kabar
  • Kajian
  • Gagasan
  • Kolom
  • Biografi
  • Peradaban
  • Gaya Hidup
    • Fashion
    • Kesehatan
  • Review Kitab
  • Video
  • Bulletin
    • Bulletin Islamina
    • Bulletin Jumat
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Kabar
  • Kajian
  • Gagasan
  • Kolom
  • Biografi
  • Peradaban
  • Gaya Hidup
    • Fashion
    • Kesehatan
  • Review Kitab
  • Video
  • Bulletin
    • Bulletin Islamina
    • Bulletin Jumat
No Result
View All Result
islamina.id
No Result
View All Result
Home Kabar
Sekjen MUI Amirsyah Tambunan

Sekjen MUI Amirsyah Tambunan

Jelang 2024, MUI: Tolak Politisasi Agama dan Politik Identitas

Admin Islamina by Admin Islamina
10/08/2022
in Kabar, Tajuk Utama
15 0
0
15
SHARES
298
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on WAShare on Telegram

Jakarta — Satu setengah tahun ke depan, masyarakat Indonesia akan menyelenggarakan pesta demokrasi kembali. Masih dirasakan oleh masyarakat bagaimana panasnya kontestasi antar calon Presiden dan Wakil Presiden yang lalu. Hal ini yang digarisbawahi oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan Kementerian Agama RI.

Dalam acara Kolokium Agama–Agama Nusantara (KAANA), MUI dan KEMENAG RI mengundang perwakilan agama seperti PGI, KWI, PERMABUDHI, WALUBI, MATAKIN, PHDI, beserta ormas-ormas keagamaan di Indonesia, Rabu (10/8).

BacaJuga

Menuju Kematangan Hubungan Umat Beragama : Catatan Akhir Tahun

Yang Penting (BUKAN) Pengangguran

Generasi Muda Patut Waspadai Penyebaran Intoleransi dan Radikalisme Gaya Baru

Sekjen MUI Pusat, Amirsyah Tambunan saat dalam sambutannya menjelaskan misi terselenggaranya acara KAANA.

“Kegiatan yang bersifat dialog antar agama ini, merupakan salah satu tugas MUI. Diharapkan ada hasil rumusan bersama dalam kerukunan antar umat beragama. Apalagi menjelang tahun politik 2024 mendatang” ungkap Amirsyah

Pemilu tak dapat dilepaskan dari isu politisasi agama dan politik identitas. Fakta ini yang ditanggapi oleh MUI dengan penolakan dan agar bagaimana umat beragama di Indonesia tetap rukun dan bersatu.

“Kami menolak dan menentang keras penggunaan politik identitas, politisasi agama, dan komodifikasi agama dalam politik praktis, terutama dalam pemenangan Pemilu tahun 2024, yang dilakukan oleh siapapun dan atas nama apapun” tegas dia.

Menurutnya, Indonesia menyandang predikat negara paling rukun di dunia. Meskipun terdapat konflik-konflik kecil yang temporer. 

Page 1 of 2
12Next
Tags: Kolokium Agama-Agama NusantaraMUIPemilu 2024Politik IdentitasPolitisasi Agama
Previous Post

Kikis Intoleransi, Jangan Ada Lagi Pemaksaan Jilbab di Sekolah

Next Post

Stop Perdebatan Narasi Konfrontasi Antara Pancasila dan Agama

Admin Islamina

Admin Islamina

RelatedPosts

edisi desember 2024
Bulletin

Menuju Kematangan Hubungan Umat Beragama : Catatan Akhir Tahun

25/12/2024
Yang Penting Bukan Pengangguran
Kolom

Yang Penting (BUKAN) Pengangguran

04/12/2024
Generasi Muda Patut Waspadai Penyebaran Intoleransi dan Radikalisme Gaya Baru
Kabar

Generasi Muda Patut Waspadai Penyebaran Intoleransi dan Radikalisme Gaya Baru

18/11/2024
Islamina Edisi November 2024
Bulletin

Menghidupkan Kesyahidan Pahlawan

18/11/2024
Ketua Baznas RI
Kabar

Ketua BAZNAS RI Tekankan Kebutuhan Ilmuwan Filantropi

22/10/2024
Bulletin edisi oktober
Bulletin Islamina

Jihad Santri di Abad Digital

11/10/2024
Next Post
Anwar Sanusi

Stop Perdebatan Narasi Konfrontasi Antara Pancasila dan Agama

thumbnail bulletin jum'at al-wasathy

Bulletin Jum'at Al-Wasathy | Edisi 037

Cari Artikel

No Result
View All Result

Masuk / Daftar

Masuk ke Akun anda
face
visibility
Daftar | Lupa kata sandi ?

Artikel Teerbaru

hukum alam

Hukum Alam Adalah Hukum Tuhan: Apakah Mukjizat Mengingkari Sebab-Akibat

21/08/2025
Membantah Pernyataan Zulkarnain Yusuf Tentang “indonesia Negara Kafir”

Kemerdekaan Indonesia dalam Perspektif Iman

15/08/2025
teologi kemerdekaan

Al-Baqarah : 177 – Peta Jalan Teologi Kemerdekaan dalam Islam

15/08/2025
kerusakan alam

Ketika Alam Tak Lagi Sakral: Ikhtiar Membangun Eko-Teologi dari Kritik Jantung Peradaban

02/08/2025
kurt godel

Ketika Tuhan Dibuktikan Tidak dengan Keimanan Buta, Tetapi dengan Logika: Kurt Gödel dan Rumus Ketuhanan

27/07/2025

Trending Artikel

  • Ulama Scaled

    Mengenal Istilah Rabbani

    319 shares
    Share 128 Tweet 80
  • 4 Penghalang Ibadah Kepada Allah Menurut Imam Al-Ghazali 

    298 shares
    Share 119 Tweet 75
  • Belajar Konsep Ketuhanan dari Surat Al Ikhlas

    264 shares
    Share 106 Tweet 66
  • Kitab Tajul ‘Arus: Makna Pengorbanan dan Obat Penyakit Hati

    256 shares
    Share 102 Tweet 64
  • Kitab “Majmû’ Fatâwâ” Karya Ibnu Taimiyah (1)

    248 shares
    Share 99 Tweet 62
Putih E E
  • Redaksi
  • Kirim Artikel
  • Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Kerjasama
No Result
View All Result
  • Kajian
  • Gagasan
  • Kolom
  • Biografi
  • Peradaban
  • Gaya Hidup
    • Fashion
    • Kesehatan
  • Review Kitab
  • Bulletin
    • Bulletin Jumat
    • Bulletin Islamina

© 2021 Islamina - Design by MSP.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

*By registering into our website, you agree to the Terms & Conditions and Privacy Policy.
All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.