Syariat Islam menyebutkan untuk menghindari agar tidak terjadi perang, maka tanah air harus dijaga. Dengan demikian, menjaga tanah air itu merupakan perintah agama Islam, yang didalamnya juga telah diatur terkait peperangan.
Hal itu diucapkan Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Marsudi Syuhud saat menjadi narasumber webinar bertajuk Konflik Rusia, Glorifikasi Akhir Zaman oleh Kelompok Ekstrimisme pada Jumat akhir pekan kemarin. Webinar itu digelar Badan Penanggulangan Ekstrimisme dan Terorisme Majelis Ulama Indonesia (BPET MUI).
“Sampai sekarang tidak berhenti, perang itu terus-menerus, karena perang ada terus-menerus maka agama kita itu mengatur peperangan. Bagaimana laki-laki atau perempuan, sampai ibadah dalam kondisi perang,” kata Marsudi.