Selanjutnya makna dari aspek sosial tersebut apa? Aspek sosial adalah segala sesuatu yang meliputi aktivitas hubungan manusia dengan alam disekitarnya. Sebagaimana yang kita ketahui untuk memahami suatu konteks hadis baik dari teks nya maupun redaksi hadisnya haruslah ada pemahaman yang kuat agar dapat mensyarahi dan menjelaskan hadis tersebut dengan benar sesuai dengan teks hadisnya. Untuk itu mengetahui konteks historis dari suatu hadis sangatlah penting, karena hal demikian telah menjaga hadis dari penafsiran-penafsiran yang menyeleweng dari teks aslinya.
Selain itu terdapat beberapa hadis yang tidak memiliki asbabuk wurud. Hadis yang memiliki asbabul wurud tentu akan memberikan penjelasan secara lugas, jelas, dan mutlak terhadap hadis yang digunakan untuk menghindari misunderstanding terhadap kesalahpahaman dalam menafsirkan hadis. Sedangkan hadis-hadis yang tidak memiliki asbabul wurud dapat di ketahui melalui pendekatan historisnya dengan mengkaji lebih dalam bagaimana konteks awal hadis itu muncul.
Abu Yusuf Sujono dalam artikelnya yang berjudul “Faidah Mengetahui Asbabul Wurud” mengatakan bahwa beberapa hal yang harus diketahui terhadap pentingnya asbabul wurud tersebut, diantaranya: “pertama, untuk mengetahui hikmah pensyari’atan suatu hukum dan pengetahuan terhadap maqashid syari’at (maksud-maksud syari’at), di sini asbabul wurud termasuk ke dalam kategori yang dapat memberikan penjelasan kepada pembaca tentang apa maksud dari redaksi hadis.
Kedua, memahami hadis secara benar dan selamatnya cara beristinbath (pengambilan hukum dari hadis), dari sini para ahli fiqih dan mujtahid sangat butuh untuk melihat kepada asbabul wurud hadis, supaya tidak timbul kesalahpahaman dalam memahami dalil, sebab hadis tersebut akan dijadikan sebagai hujjah dasar hukum dalam bertindak. Ketiga, mengkhususkan dalil yang umum kedalam dalil yang khusus. Keempat, menentukan sesuatu yang mubham (belum jelas) dalam sebuah dalil”.
Berdasarkan pemaparan di atas, konteks munculnya hadis itu dilatarbelakangi oleh situasi dan kondisi bagaimana sosio-historisnya hadis itu muncul. asbabul wurud menjadi salah satu bukti empiris untuk mensyarahi suatu hadis sesuai dengan konteks redaksi hadisnya. Hal ini bertujuan untuk menghindari kesalahpahaman dalam memahami hadis, karena sebagian orang ada yang mensyarahi hadis hanya untuk kepentingan kelompok atau golongan saja. Maka dari itu salah satu bukti aspek sosial yang diperlukan untuk memahami konteks munculnya hadis adalah asbabul wurud.