Semua bermula dari berbagai bentuk persekusi dan penindasan yang dilakukan kaum Quraisy Makkah kepada Nabi Muhammad dan umatnya saat menyebarkan dakwah Islam di Tanah Suci itu. Awalnya Nabi hanya terus menabahkan umat muslim agar tidak melakukan perlawanan apapun, mengingat basis kekuatan Islam masih lemah baik secara kuantitas maupun militer.
Setelah Rasulullah berhasil membangun fondasi muslim di Yatsrib, berangsur umat Islam hijrah ke negara yang kelak mereka sebut dengan Madinah. Jauh dari sebelum peristiwa hijrah, Rasul sudah menyatukan dua suku Aus dan Khazraj yang terjebak konflik suku selama puluhan tahun di sana. Padahal, tidak mudah bagi Nabi untuk merukunkan keduanya di tengah kultur fanatisme suku yang sudah mengakar kuat.
Selengkapnya baca dan unduh di sini
[sdm_download id=”5798″ fancy=”0″]