Kamis, Agustus 21, 2025
  • Login
  • Register
islamina.id
  • Beranda
  • Kabar
  • Kajian
  • Gagasan
  • Kolom
  • Biografi
  • Peradaban
  • Gaya Hidup
    • Fashion
    • Kesehatan
  • Review Kitab
  • Video
  • Bulletin
    • Bulletin Islamina
    • Bulletin Jumat
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Kabar
  • Kajian
  • Gagasan
  • Kolom
  • Biografi
  • Peradaban
  • Gaya Hidup
    • Fashion
    • Kesehatan
  • Review Kitab
  • Video
  • Bulletin
    • Bulletin Islamina
    • Bulletin Jumat
No Result
View All Result
islamina.id
No Result
View All Result
Home Kajian
Definisi Dai, Ustadz, Mufti, Murobbi Dan Syarat-syarat Yang Harus Dipenuhi

Definisi Dai, Ustadz, Mufti, Murobbi Dan Syarat-syarat Yang Harus Dipenuhi

Definisi Dai, Ustadz, Mufti, Murobbi dan Syarat-syarat yang Harus Dipenuhi

Moh. Afif Sholeh, M.Ag by Moh. Afif Sholeh, M.Ag
15/07/2020
in Kajian, Tajuk Utama
178 4
0
182
SHARES
3.6k
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on WAShare on Telegram

Di dunia Islam dikenal beberapa istilah yang ditujukan kepada orang yang mengajarkan ilmu agama atau tokoh dalam bidang kajian agama seperti Ustadz, Dai, Mufti, Murabbi maupun istilah lain. Tulisan ini menjelaskan definisi Dai, Ustadz, Murabbi, Mufti yang masih belum dikenal oleh umat Islam.

Perbedaan penggunaan istilah tersebut didasarkan beberapa hal yang melatarbelakanginya, misalnya penggunaan istilah dai ditujukan kepada seorang penceramah yang memberikan materia keagamaan serta memiliki karakteristik tersendiri.

BacaJuga

Dekonstruksi “Rezim Kebenaran” di Era Digital (2) : Menunda Kebenaran, Meluaskan Perspektif

Dekonstruksi “Rezim Kebenaran” di Era Digital (1) : Bagaimana Cara Anak Muda Menyelamatkan Akal Sehatnya

Menuju Kematangan Hubungan Umat Beragama : Catatan Akhir Tahun

Pertama, Definisi Ustadz.

Ustadz atau ustaz menurut kamus KBBI adalah guru agama atau guru besar (laki-laki). Maksudnya ustadz adalah orang mengajarkan ilmu agama baik di tingkat sekolah ataupun pengajian di masjid.

Penggunaan gelar ustadz di Timur tengah digunakan untuk orang yang sudah memiliki gelar profesor atau sudah masuk ke dalam kategori guru besar di salah satu universitas.

Namun gelar ini seringkali digunakan untuk orang yang mengajarkan ilmu agama seperti pengajar di Taman pendidikan Al Qur’an (TPA) atau di madrasah Diniyyah (sekolah agama) atau untuk penceramah dia acara televisi.

Kedua, Definisi Dai

Dakwah berarti menyeru, mengajak, mendorong (Pimay: 2006) jadi dakwah merupakan ajakan kepada orang lain ke jalan Tuhan yaitu jalan yang hak atau kebenaran yaitu agama Islam. Tujuan dari dakwah yaitu untuk mempengaruhi cara berfikir, bersikap dan bertindak agar manusia bertindak sesuai prinsip-prinsip Islam (Rafi’udin, 1997).

Orang yang melakukan kegiatan dakwah dinamakan Da’i. Tugas da’i yaitu menyeru atau mengajak kepada keinsafan yaitu berusaha mengubah keadaan kepada situasi yang lebih baik terutama dalam urusan pribadi maupun masyarakat (Shihab, 2007).

Ketiga, Definisi Mufti

Mufti menurut kamus KBBI yaitu pemberi fatwa untuk memutuskan masalah yang berhubungan dengan hukum Islam. Jadi seorang Mufti adalah orang yang memberikan fatwa atas pertanyaan yang diajukan orang lain (Sa’adi: 1993).

Peranan Fatwa sangat penting bagi umat Islam sebagai jawaban atas permasalahan yang terjadi sehingga umat diperintahkan untuk mengikutinya sebatas kemampuannya.

Keempat, Defiisi Murabbi

Tarbiyah merupakan masdari dari kata Rabba Yurabbi Tarbiyatan yang berarti mewujudkan sesuatu secara bertahap sampai menjadi sempurna (Al Munawi: 1990).Jadi, pengertian Tarbiyah yaitu proses pengembangan diri dan bimbingan terhadap jiwa, raga, akal yang dilakukan secara berkelanjutan, dan tujuan akhir agar anak didik tumbuh dewasa dan hidup mandiri (Mahjub: 1978).

Orang yang mendidik atau melakukan tarbiyah dinamakan Murabbi. Ia mendidik secara Ruhani maupun jasmani, mengoptimalkan akal sehingga bertambah bekal.

Syarat Menjadi Pendakwah

Akhir-akhir ini dihebohkan oleh seorang ustadz yang mengajarkan Al Qur’an namun bacaannya tak sesuai kaidah dalam ilmu tajwid sehingga dipertanyakan oleh banyak kalangan dan menjadi viral di masyarakat.

Kejadian ini merupakan fenomena yang sering kita dengar di masyarakat. ini berawal dari pemahaman orang-orang yang menggunakan dalil Hadist Nabi yang berbunyi:

بَلِّغُوا عَنِّي وَلَوْ آيَةً

Page 1 of 2
12Next
Tags: MuftiMurobbiUlamaUstadz
Previous Post

Tiga Kondisi Insan Saat Kematian

Next Post

Siapa Sih yang Berhak Mengeluarkan Fatwa?

Moh. Afif Sholeh, M.Ag

Moh. Afif Sholeh, M.Ag

Seorang penggiat literasi dan penikmat kopi

RelatedPosts

dekonstruksi di era digital
Kajian

Dekonstruksi “Rezim Kebenaran” di Era Digital (2) : Menunda Kebenaran, Meluaskan Perspektif

26/07/2025
Peran Media Sosial Dalam Mewujudkan Siswa Toleran
Kajian

Dekonstruksi “Rezim Kebenaran” di Era Digital (1) : Bagaimana Cara Anak Muda Menyelamatkan Akal Sehatnya

22/07/2025
edisi desember 2024
Bulletin

Menuju Kematangan Hubungan Umat Beragama : Catatan Akhir Tahun

25/12/2024
Yang Penting Bukan Pengangguran
Kolom

Yang Penting (BUKAN) Pengangguran

04/12/2024
Islamina Edisi November 2024
Bulletin

Menghidupkan Kesyahidan Pahlawan

18/11/2024
Bulletin edisi oktober
Bulletin Islamina

Jihad Santri di Abad Digital

11/10/2024
Next Post
Open Book With Red Lighted Candle Scaled

Siapa Sih yang Berhak Mengeluarkan Fatwa?

Pentingnya Menghormati Guru Dan Tantangannya Di Era Globalisasi

Pentingnya Menghormati Guru dan Tantangannya di Era Globalisasi

Cari Artikel

No Result
View All Result

Masuk / Daftar

Masuk ke Akun anda
face
visibility
Daftar | Lupa kata sandi ?

Artikel Teerbaru

hukum alam

Hukum Alam Adalah Hukum Tuhan: Apakah Mukjizat Mengingkari Sebab-Akibat

21/08/2025
Membantah Pernyataan Zulkarnain Yusuf Tentang “indonesia Negara Kafir”

Kemerdekaan Indonesia dalam Perspektif Iman

15/08/2025
teologi kemerdekaan

Al-Baqarah : 177 – Peta Jalan Teologi Kemerdekaan dalam Islam

15/08/2025
kerusakan alam

Ketika Alam Tak Lagi Sakral: Ikhtiar Membangun Eko-Teologi dari Kritik Jantung Peradaban

02/08/2025
kurt godel

Ketika Tuhan Dibuktikan Tidak dengan Keimanan Buta, Tetapi dengan Logika: Kurt Gödel dan Rumus Ketuhanan

27/07/2025

Trending Artikel

  • Ulama Scaled

    Mengenal Istilah Rabbani

    319 shares
    Share 128 Tweet 80
  • 4 Penghalang Ibadah Kepada Allah Menurut Imam Al-Ghazali 

    298 shares
    Share 119 Tweet 75
  • Belajar Konsep Ketuhanan dari Surat Al Ikhlas

    264 shares
    Share 106 Tweet 66
  • Kitab Tajul ‘Arus: Makna Pengorbanan dan Obat Penyakit Hati

    255 shares
    Share 102 Tweet 64
  • Kitab “Majmû’ Fatâwâ” Karya Ibnu Taimiyah (1)

    248 shares
    Share 99 Tweet 62
Putih E E
  • Redaksi
  • Kirim Artikel
  • Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Kerjasama
No Result
View All Result
  • Kajian
  • Gagasan
  • Kolom
  • Biografi
  • Peradaban
  • Gaya Hidup
    • Fashion
    • Kesehatan
  • Review Kitab
  • Bulletin
    • Bulletin Jumat
    • Bulletin Islamina

© 2021 Islamina - Design by MSP.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

*By registering into our website, you agree to the Terms & Conditions and Privacy Policy.
All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.