Jumat, Agustus 22, 2025
  • Login
  • Register
islamina.id
  • Beranda
  • Kabar
  • Kajian
  • Gagasan
  • Kolom
  • Biografi
  • Peradaban
  • Gaya Hidup
    • Fashion
    • Kesehatan
  • Review Kitab
  • Video
  • Bulletin
    • Bulletin Islamina
    • Bulletin Jumat
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Kabar
  • Kajian
  • Gagasan
  • Kolom
  • Biografi
  • Peradaban
  • Gaya Hidup
    • Fashion
    • Kesehatan
  • Review Kitab
  • Video
  • Bulletin
    • Bulletin Islamina
    • Bulletin Jumat
No Result
View All Result
islamina.id
No Result
View All Result
Home Kajian
Kenapa Kita Dianjurkan Memperbanyak Shalawat Pada Hari Jum’at?

Kenapa Kita Dianjurkan Memperbanyak Shalawat Pada Hari Jum’at?

Ini Keistimewaan Umat Nabi Muhammad

Moh. Afif Sholeh, M.Ag by Moh. Afif Sholeh, M.Ag
01/12/2021
in Kajian
13 0
0
12
SHARES
249
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on WAShare on Telegram

Islamina.id – Nabi Muhammad adalah Nabi dan Rasul yang terakhir sebagai penutup diutusnya para Nabi. Begitu juga umatnya sebagai umat yang terakhir.  Namun Allah memberikan keistimewaan kepada umatnya.

Hal ini seperti keterangan dalam Hadits:

BacaJuga

Dekonstruksi “Rezim Kebenaran” di Era Digital (2) : Menunda Kebenaran, Meluaskan Perspektif

Dekonstruksi “Rezim Kebenaran” di Era Digital (1) : Bagaimana Cara Anak Muda Menyelamatkan Akal Sehatnya

Apakah Toleransi Berarti Membiarkan Intoleransi?

عن أبي ﻫﺮﻳﺮﺓ، ﺃﻧﻪ ﺳﻤﻊ ﺭﺳﻮﻝ اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﻳﻘﻮﻝ: ﻧﺤﻦ اﻵﺧﺮﻭﻥ اﻟﺴﺎﺑﻘﻮﻥ. رواه البخاري.

Artinya: Diriwayatkan dari Abi Hurairah, ia mendengar Rasulullah SAW bersabda: ” Kami Umat yang terakhir, tetapi masuk surga terlebih dahulu.”(HR. Bukhari).

 Imam al-Munawi dalam Faidhul al-Qadir menjelaskan bahwa Umat Nabi Muhammad diberikan kenikmatan berupa dijadikan saksi untuk seluruh Umat terdahulu serta dicatat sebagai sebagai sebaik-baiknya Umat.

Keistimewaan Umat Nabi Muhammad

Abu al-Lais as-Samarkandi dalam kitab Tanbih al-Ghafilin mengutip kisah tentang Nabi Adam yang menjelaskan:

Sesungguhnya Allah memberikan empat keistimewaan kepada Umat Nabi Muhammad yang tak diberikan kepadaku:

ﺇﻥ اﻟﻠﻪ ﺗﻌﺎﻟﻰ ﺃﻋﻄﻰ ﺃﻣﺔ ﻣﺤﻤﺪ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﺃﺭﺑﻊ ﻛﺮاﻣﺎﺕ ﻣﺎ ﺃﻋﻄﺎﻧﻴﻬﺎ:

Pertama, Allah menerima taubatku di Makkah, sedangkan Umat Nabi Muhammad akan diterima taubatnya dimanapun ia berada.

Kedua, waktu disurga aku memakai pakaian, tapi ketika aku melakukan kemaksiatan, maka seketika aku menjadi telanjang. Sedangkan Umat Nabi Muhammad bermaksiat dengan telanjang bulat, kemudian Allah menutupinya.

Page 1 of 2
12Next
Tags: nabi muhammadUMATUmat Islamumat nabi
Previous Post

Hegemoni Dalil Agama dan Negara sebagai Satu yang Tak Terpisahkan

Next Post

Makna Kafir Menurut Buya Hamka dan M. Quraish Shihab

Moh. Afif Sholeh, M.Ag

Moh. Afif Sholeh, M.Ag

Seorang penggiat literasi dan penikmat kopi

RelatedPosts

dekonstruksi di era digital
Kajian

Dekonstruksi “Rezim Kebenaran” di Era Digital (2) : Menunda Kebenaran, Meluaskan Perspektif

26/07/2025
Peran Media Sosial Dalam Mewujudkan Siswa Toleran
Kajian

Dekonstruksi “Rezim Kebenaran” di Era Digital (1) : Bagaimana Cara Anak Muda Menyelamatkan Akal Sehatnya

22/07/2025
kampanye anti intoleransi
Kajian

Apakah Toleransi Berarti Membiarkan Intoleransi?

21/04/2024
Ada Apa di Bulan Dzulqa’dah
Kajian

Ada Apa di Bulan Dzulqa’dah?

30/05/2023
Menyapa Agama-Agama dalam Sejarah dan Teologi (2)
Kajian

Menyapa Agama-Agama dalam Sejarah dan Teologi (2)

02/02/2023
Menyapa Agama Agama dalam Sejarah dan Teologi
Kajian

Menyapa Agama-Agama dalam Sejarah dan Teologi (1)

26/01/2023
Next Post
Makna Kafir Menurut Buya Hamka Quraish Shihab

Makna Kafir Menurut Buya Hamka dan M. Quraish Shihab

thumbnail bulletin jum'at edisi 13

Bulletin Jum'at Al-Wasathy | Edisi 013

Cari Artikel

No Result
View All Result

Masuk / Daftar

Masuk ke Akun anda
face
visibility
Daftar | Lupa kata sandi ?

Artikel Teerbaru

hukum alam

Hukum Alam Adalah Hukum Tuhan: Apakah Mukjizat Mengingkari Sebab-Akibat

21/08/2025
Membantah Pernyataan Zulkarnain Yusuf Tentang “indonesia Negara Kafir”

Kemerdekaan Indonesia dalam Perspektif Iman

15/08/2025
teologi kemerdekaan

Al-Baqarah : 177 – Peta Jalan Teologi Kemerdekaan dalam Islam

15/08/2025
kerusakan alam

Ketika Alam Tak Lagi Sakral: Ikhtiar Membangun Eko-Teologi dari Kritik Jantung Peradaban

02/08/2025
kurt godel

Ketika Tuhan Dibuktikan Tidak dengan Keimanan Buta, Tetapi dengan Logika: Kurt Gödel dan Rumus Ketuhanan

27/07/2025

Trending Artikel

  • Ulama Scaled

    Mengenal Istilah Rabbani

    319 shares
    Share 128 Tweet 80
  • 4 Penghalang Ibadah Kepada Allah Menurut Imam Al-Ghazali 

    298 shares
    Share 119 Tweet 75
  • Belajar Konsep Ketuhanan dari Surat Al Ikhlas

    264 shares
    Share 106 Tweet 66
  • Kitab Tajul ‘Arus: Makna Pengorbanan dan Obat Penyakit Hati

    256 shares
    Share 102 Tweet 64
  • Kitab “Majmû’ Fatâwâ” Karya Ibnu Taimiyah (1)

    248 shares
    Share 99 Tweet 62
Putih E E
  • Redaksi
  • Kirim Artikel
  • Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Kerjasama
No Result
View All Result
  • Kajian
  • Gagasan
  • Kolom
  • Biografi
  • Peradaban
  • Gaya Hidup
    • Fashion
    • Kesehatan
  • Review Kitab
  • Bulletin
    • Bulletin Jumat
    • Bulletin Islamina

© 2021 Islamina - Design by MSP.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

*By registering into our website, you agree to the Terms & Conditions and Privacy Policy.
All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.