Jumat, Agustus 22, 2025
  • Login
  • Register
islamina.id
  • Beranda
  • Kabar
  • Kajian
  • Gagasan
  • Kolom
  • Biografi
  • Peradaban
  • Gaya Hidup
    • Fashion
    • Kesehatan
  • Review Kitab
  • Video
  • Bulletin
    • Bulletin Islamina
    • Bulletin Jumat
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Kabar
  • Kajian
  • Gagasan
  • Kolom
  • Biografi
  • Peradaban
  • Gaya Hidup
    • Fashion
    • Kesehatan
  • Review Kitab
  • Video
  • Bulletin
    • Bulletin Islamina
    • Bulletin Jumat
No Result
View All Result
islamina.id
No Result
View All Result
Home Biografi
toleransi gus dur

Sikap Toleransi Gus Dur: dari Didikan hingga Perjumpaan

Sikap Toleransi Gus Dur: dari Didikan hingga Perjumpaan

Anton Prasetyo by Anton Prasetyo
24/06/2022
in Biografi, Tajuk Utama
2 1
0
3
SHARES
50
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on WAShare on Telegram

Kedua, perjalanan hidup Gus Dur penuh dengan warna-warni kehidupan. Sebagai anak dari keluarga besar NU, Gus Dur tidak saja hidup dalam lingkungan NU saja. Pada saat kecil, ia hidup di Ibu Kota Jakarta. Bahkan selama menempuh  pendidikan  tingkat SMP di  Yogyakarta, ia  tinggal  di  rumah  KH.  Junaid, salah  seorang anggota  Majelis  Tarjih  Muhammadiyah. Setelah itu, ia bersinggungan dengan komunitas NU, yakni nyantri di Pesantren  Tegalrejo, Pesantren Muallimat Bahrul Ulum, Jombang, dan Pesantren Krapyak Yogyakarta. Kisah perjalanan hidup juga dilalui di luar negeri, antara lain di Mesir saat belajar di Universitas  Al-Azhar dan Baghdad di Universitas Baghdad.

Ketiga, Gus Dur merupakan tokoh yang memiliki ilmu yang kompleks dan dalam. Sebagai sosok yang hidup dari darah kiai besar dan selalu digembleng ilmu agama, kedalaman ilmu agamanya sudah tidak diragukan lagi. Bahkan ia menjadi ulama sentral di kalangan Nahdliyyin pada masanya. Sementara, penguasaan ilmu umum juga sudah dikuasai semenjak belia. Di saat masih duduk di bangku sekolah SMP, ia sudah melahap buku-buku bertema politik, ekonomi, budaya, bahkan ideologi yang ditulis dalam Bahasa Inggris, Belanda, Perancis, dan Arab. Dengan begitu, penguasaan ilmu umum sangat mendalam.

BacaJuga

Ketika Tuhan Dibuktikan Tidak dengan Keimanan Buta, Tetapi dengan Logika: Kurt Gödel dan Rumus Ketuhanan

Menuju Kematangan Hubungan Umat Beragama : Catatan Akhir Tahun

Yang Penting (BUKAN) Pengangguran

Dari ketiga hal tersebutlah, Gus Dur tidak lantas menjadi pribadi yang picik. Meski ia memiliki jati diri yang kuat, termasuk dalam keyakinan beragama, namun ia sangat toleran terhadap sesama. Ia mengetahui segalanya dan peduli terhadap semuanya. Sehingga, ia tidak saja memikirkan dirinya sendiri. Sebagai pribadi yang menghamba kepada Tuhan, ia selalu menjalankan syariat-syariat yang mesti dilakukan dengan baik. Bahkan amalan-amalan sunnah yang tidak banyak dilakukan kebanyakan orang pun ia lakukan. Sementara, sebagai pribadi yang hidup di tengah masyarakat, ia berusaha menjadi pribadi yang bermanfaat sehingga tidak menyusahkan sesama. Terhadap sesama muslim, Gus Dur mengajak untuk bisa merasakan kenyamanan di dunia dan akhirat. Terhadap pemeluk agama lain, Gus Dur mengajak agar bersama nyaman hidup di dunia. Bisa disimpulkan bahwa sikap toleransi yang terbangun dalam diri Gus Dur dimulai dari didikan hingga perjumpaan.

Wallahu a’lam.

Baca Juga: Pribumisasi Islam: Agenda Gus Dur dalam Melawan Radikalisme
Page 2 of 2
Prev12
Tags: gus durKH. Abdurrahman WahidPluralitasTolerancetoleransi
Previous Post

Peran Perempuan di Panggung Pendidikan (1)

Next Post

Era Teknologi dan Masifnya Disinformasi

Anton Prasetyo

Anton Prasetyo

RelatedPosts

kurt godel
Biografi

Ketika Tuhan Dibuktikan Tidak dengan Keimanan Buta, Tetapi dengan Logika: Kurt Gödel dan Rumus Ketuhanan

27/07/2025
edisi desember 2024
Bulletin

Menuju Kematangan Hubungan Umat Beragama : Catatan Akhir Tahun

25/12/2024
Yang Penting Bukan Pengangguran
Kolom

Yang Penting (BUKAN) Pengangguran

04/12/2024
Islamina Edisi November 2024
Bulletin

Menghidupkan Kesyahidan Pahlawan

18/11/2024
Bulletin edisi oktober
Bulletin Islamina

Jihad Santri di Abad Digital

11/10/2024
Edisi September 2
Bulletin Islamina

Maulid dan Budaya Populer

20/09/2024
Next Post
disinformasi

Era Teknologi dan Masifnya Disinformasi

radikalisme

Digital Native dan Upaya Mencegah Radikalisme

Cari Artikel

No Result
View All Result

Masuk / Daftar

Masuk ke Akun anda
face
visibility
Daftar | Lupa kata sandi ?

Artikel Teerbaru

hukum alam

Hukum Alam Adalah Hukum Tuhan: Apakah Mukjizat Mengingkari Sebab-Akibat

21/08/2025
Membantah Pernyataan Zulkarnain Yusuf Tentang “indonesia Negara Kafir”

Kemerdekaan Indonesia dalam Perspektif Iman

15/08/2025
teologi kemerdekaan

Al-Baqarah : 177 – Peta Jalan Teologi Kemerdekaan dalam Islam

15/08/2025
kerusakan alam

Ketika Alam Tak Lagi Sakral: Ikhtiar Membangun Eko-Teologi dari Kritik Jantung Peradaban

02/08/2025
kurt godel

Ketika Tuhan Dibuktikan Tidak dengan Keimanan Buta, Tetapi dengan Logika: Kurt Gödel dan Rumus Ketuhanan

27/07/2025

Trending Artikel

  • Ulama Scaled

    Mengenal Istilah Rabbani

    319 shares
    Share 128 Tweet 80
  • 4 Penghalang Ibadah Kepada Allah Menurut Imam Al-Ghazali 

    298 shares
    Share 119 Tweet 75
  • Belajar Konsep Ketuhanan dari Surat Al Ikhlas

    264 shares
    Share 106 Tweet 66
  • Kitab Tajul ‘Arus: Makna Pengorbanan dan Obat Penyakit Hati

    256 shares
    Share 102 Tweet 64
  • Kitab “Majmû’ Fatâwâ” Karya Ibnu Taimiyah (1)

    248 shares
    Share 99 Tweet 62
Putih E E
  • Redaksi
  • Kirim Artikel
  • Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Kerjasama
No Result
View All Result
  • Kajian
  • Gagasan
  • Kolom
  • Biografi
  • Peradaban
  • Gaya Hidup
    • Fashion
    • Kesehatan
  • Review Kitab
  • Bulletin
    • Bulletin Jumat
    • Bulletin Islamina

© 2021 Islamina - Design by MSP.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

*By registering into our website, you agree to the Terms & Conditions and Privacy Policy.
All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.