Masa pandemi Covid 19 belum berakhir sampai saat ini. Sehingga hal ini terkadang membuat terganggu dalam aktivitas hidup manusia. Namun, dalam kondisi apapun baik antara muslim dan muslim lainnya, maupun muslim dengan non muslim, bahkan sebaliknya harus tetap saling membantu. Walaupun bantuan tersebut hanya sekedar pemberitahuan dan informasi yang bermanfaat melalui media sosial. Sebagaimana Allah telah mengamanatkan di dalam al-quran:
وَتَعَاوَنُوا عَلَى الْبِرِّ وَالتَّقْوَىٰ ۖ وَلَا تَعَاوَنُوا عَلَى الْإِثْمِ وَالْعُدْوَانِ ۚ وَاتَّقُوا اللَّهَ ۖ إِنَّ اللَّهَ شَدِيدُ الْعِقَابِ
“Dan saling tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran. Dan bertakwalah kamu kepada Allah, sesungguhnya Allah amat berat siksa-Nya. (QS:Al-Maidah(5)/2)”
Pesan di dalam ayat tersebut yaitu anjuran untuk saling tolong menolong sesama manusia tanpa batas ruang dan waktu. Apalagi pada situasi yang sedang di alami saat ini yaitu masa pandemi covid 19. Semua orang butuh bantuan dan pertolongan baik secara moril ataupun materil. Rasulullah bersabda, “Barangsiapa yang berjalan dalam membantu saudaranya dan memberi manfaat kepadanya maka untuknya pahala seperti mujahid fi sabilillah.”
Hadis tersebut tertuju untuk para volunteer, dokter, perawat dan pengurus jenazah korban Covid 19 sebagai orang-orang yang mempunyai perjuangan yang luar biasa dalam menekan laju angka Covid 19. Tak jarang pula sebagian dari mereka juga terpapar virus tersebut. Taruhan mereka juga adalah nyawa dan kematian. Sehingga Allah menyematkan kepada mereka pula yaitu mujahid fi sabilillah.