[2] Imam Muslim, Shahîh Muslim bi Syarh al-Nawâwîy (Juz 7), Beirut: Dar al-Tsaqafiyah al-Arabiyah, 1929, hal. 157-160; Ibn Hisyam, al-Sîrah al-Nabawîyyah, Beirut: Dar Ibn Hazm, 2001, hal. 90 – 91
[3] Abdullah ibn Wahb al-Rasibi merupakan seorang pemimpin Khawarij yang dikenal sebagai Dzu al-Tsafinat (pemilik dahi yang keras) karena ia banyak bersujud. Ia terpilih sebagai pemimpin Khawarij pada tahun 37 H/658 M, setelah mereka terpisah dari Ali ibn Abi Thalib. Ia terbunuh dalam Pertempuran Nahrawan.
[4] Ibn Hajar al-Asqalani, al-Ishâbah fî Tamyîz al-Shahâbah (Juz 5), Beirut: Dar al-Kutub al-Ilmiyah, 1415 H, hal. 78
[5] Al-Syahrastani, al-Milal wa al-Nihal, Mesir: Mustafa al-Babi al-Halab, 1967, hal. 114
[6] Ibn Hazm, al-Fashl fî al-Milal wa al-Ahwâ` wa al-Nihal (Juz 2), Beirut: Dar al-Jail, 1985, hal. 113
[7] Imam al-Bukhari, Shahîh al-Bukhârîy (Juz 2), hal. 232
[8] Ibn al-Jauzi, Kasyf al-Musykil min Hadîts al-Shahîhayn (Juz I), Riyadh: Darul Wathan, 1418 H, hal. 306
[9] Imam al-Bukhari, Shahîh al-Bukhârîy: Kitâb Istitâba al-Murtaddîn wa al-Mu’ânidîn wa Qitâlihim, hadits ke 6532; Imam Muslim, Shahîh Muslim: Kitâb al-Zakât, hadits ke 1064
[10] Imam Muslim, Shahîh Muslim: Kitâb al-Zakât, hadits ke 1766
[11] Imam Muslim, Shahîh Muslim (Juz 2), hal. 750
[12] Disebut Haruriyah, karena ketika mereka memberontak Ali ibn Abi Thalib ra., mereka berkumpul di suatu tempat (daerah) bernama Harura’, yang berada di Irak. Haruriyah juga merupakan julukan bagi kelompok khawarij generasi awal.
[13] Imam Muslim, Shahîh Muslim: Kitâb al-Zakât, hadits ke 1774
[14] Ibn Jarir al-Thabari, Târîkh al-Rusul wa al-Mulûk (Juz 2), Mesir: Darul Ma’arif, 1967, hal. 670
[15] Ibn Jarir al-Thabari, Târîkh al-Rusul wa al-Mulûk (Juz 3), Mesir: Darul Ma’arif, 1967, hal. 184
[16] Ibn Atsir, al-Kâmil fî al-Târîkh (Juz 3), Beirut: Darul Kutub al-Ilmiyah, 1987, hal. 30
[17] Ibid., hal. 98
[18] Ali Sa’ad Ali Hijazi, ‘Ibar al-Asyjân: Sîrah Amîr al-Mu`minîn Utsmân ibn Affân, Beirut: Dar al-Kutub al-Ilmiyah, 2011, hal. 180
[19] Ibn Atsir, al-Kâmil fî al-Târîkh (Juz 3), Beirut: Darul Kutub al-Ilmiyah, 1987, hal. 68
[20] Ibid.
[21] Ibid., hal. 101
[22] Ibid.