Jumat, Agustus 22, 2025
  • Login
  • Register
islamina.id
  • Beranda
  • Kabar
  • Kajian
  • Gagasan
  • Kolom
  • Biografi
  • Peradaban
  • Gaya Hidup
    • Fashion
    • Kesehatan
  • Review Kitab
  • Video
  • Bulletin
    • Bulletin Islamina
    • Bulletin Jumat
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Kabar
  • Kajian
  • Gagasan
  • Kolom
  • Biografi
  • Peradaban
  • Gaya Hidup
    • Fashion
    • Kesehatan
  • Review Kitab
  • Video
  • Bulletin
    • Bulletin Islamina
    • Bulletin Jumat
No Result
View All Result
islamina.id
No Result
View All Result
Home Kolom
Ayo Mondok, Tapi Jangan Salah Pilih: Catatan Akhir Webinar

Ayo Mondok, Tapi Jangan Salah Pilih: Catatan Akhir Webinar

Ayo Mondok, Tapi Jangan Salah Pilih: Catatan Akhir Webinar

Hatim Gazali by Hatim Gazali
19/10/2020
in Kolom, Tajuk Utama
21 0
0
21
SHARES
422
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on WAShare on Telegram

“Ayo Mondok, Tapi Jangan Salah Pilih” adalah tema yang dipilih Islamina pada webinar kali ini. Tema ini menyiratkan dua hal sekaligus: Perintah sekaligus Larangan (al-amru wannahyu, dalam Bahasa Ushul Fiqh). Ajakannya jelas, “ayo mondok” karena pondok pesantren tak sekedar menyuapi santri dengan ilmu pengetahuan, tetapi juga membekali dengan perangkat kompetensi dan keterampilan. Dan yang terpenting, pesantren selalu memberikan keteladanan.

Bagi perempuan yang hendak menjadi ulama, maka pondok pesantren perlu menjadi opsi utama. Bu Nyai Hindun ( Hindun Anisah) sudah menegaskan bahwa ulama tak dapat dimonopoli oleh satu jenis kelamin laki-laki. Karena ukuran ulama itu ilmu pengetahuan dan ketakutannya kepada Allah. Betul bahwa Pesantren memisahkan laki-laki dan perempuan. Bahwa laki-laki dan perempuan itu berbeda. Tapi pesantren tak membedakannya apalagi mendiskriminasi. Karena keduanya sama-sama mendapatkan hak belajar yang sama.

BacaJuga

Kemerdekaan Indonesia dalam Perspektif Iman

Iran, Akan menjadi panutan baru bagi dunia Islam?

Menuju Kematangan Hubungan Umat Beragama : Catatan Akhir Tahun

Bagi anda yang ingin menjadi penulis handal, Khilma Anis (Khilma Anis) telah menyuguhkan kekayaan khazanah dan tradisi pesantren yang dapat menjadi inspirasi bagi kita semua. Khilma Anis bukan sekedar mengajak menulis, tapi juga telah meneladankan. Dari tangannya, telah lahir sejumlah karya novel. Yang tak sekedar membuka wawasan tentang tradisi pesantren dan pewayangan, tetapi juga kerapkali mengoyak hati, membawa dilema antara memilih Suhita ataukah Rengganis.

Peringatan

Page 1 of 2
12Next
Previous Post

Pondok Salaf, Bukan Salafi | Bulletin Islamina Vol.1 No.6

Next Post

Tips Agar Tidak Salah Memilih Pesantren Untuk Anak

Hatim Gazali

Hatim Gazali

Pemimpin Redaksi Islamina.id | Dosen Universitas Sampoerna | Ketua PERSADA NUSANTARA | Pengurus Pusat Rabithah Ma'ahid Islamiyah PBNU

RelatedPosts

Membantah Pernyataan Zulkarnain Yusuf Tentang “indonesia Negara Kafir”
Kolom

Kemerdekaan Indonesia dalam Perspektif Iman

15/08/2025
iran
Kolom

Iran, Akan menjadi panutan baru bagi dunia Islam?

23/07/2025
edisi desember 2024
Bulletin

Menuju Kematangan Hubungan Umat Beragama : Catatan Akhir Tahun

25/12/2024
Yang Penting Bukan Pengangguran
Kolom

Yang Penting (BUKAN) Pengangguran

04/12/2024
Islamina Edisi November 2024
Bulletin

Menghidupkan Kesyahidan Pahlawan

18/11/2024
Bulletin edisi oktober
Bulletin Islamina

Jihad Santri di Abad Digital

11/10/2024
Next Post
Tips Agar Tidak Salah Memilih Pesantren Untuk Anak

Tips Agar Tidak Salah Memilih Pesantren Untuk Anak

Nasehat Untuk Pemuda Dan Pemudi Islam

Nasehat Untuk Pemuda dan Pemudi Islam

Cari Artikel

No Result
View All Result

Masuk / Daftar

Masuk ke Akun anda
face
visibility
Daftar | Lupa kata sandi ?

Artikel Teerbaru

hukum alam

Hukum Alam Adalah Hukum Tuhan: Apakah Mukjizat Mengingkari Sebab-Akibat

21/08/2025
Membantah Pernyataan Zulkarnain Yusuf Tentang “indonesia Negara Kafir”

Kemerdekaan Indonesia dalam Perspektif Iman

15/08/2025
teologi kemerdekaan

Al-Baqarah : 177 – Peta Jalan Teologi Kemerdekaan dalam Islam

15/08/2025
kerusakan alam

Ketika Alam Tak Lagi Sakral: Ikhtiar Membangun Eko-Teologi dari Kritik Jantung Peradaban

02/08/2025
kurt godel

Ketika Tuhan Dibuktikan Tidak dengan Keimanan Buta, Tetapi dengan Logika: Kurt Gödel dan Rumus Ketuhanan

27/07/2025

Trending Artikel

  • Ulama Scaled

    Mengenal Istilah Rabbani

    319 shares
    Share 128 Tweet 80
  • 4 Penghalang Ibadah Kepada Allah Menurut Imam Al-Ghazali 

    298 shares
    Share 119 Tweet 75
  • Belajar Konsep Ketuhanan dari Surat Al Ikhlas

    264 shares
    Share 106 Tweet 66
  • Kitab Tajul ‘Arus: Makna Pengorbanan dan Obat Penyakit Hati

    256 shares
    Share 102 Tweet 64
  • Kitab “Majmû’ Fatâwâ” Karya Ibnu Taimiyah (1)

    248 shares
    Share 99 Tweet 62
Putih E E
  • Redaksi
  • Kirim Artikel
  • Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Kerjasama
No Result
View All Result
  • Kajian
  • Gagasan
  • Kolom
  • Biografi
  • Peradaban
  • Gaya Hidup
    • Fashion
    • Kesehatan
  • Review Kitab
  • Bulletin
    • Bulletin Jumat
    • Bulletin Islamina

© 2021 Islamina - Design by MSP.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

*By registering into our website, you agree to the Terms & Conditions and Privacy Policy.
All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.